Tanya Jawab Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
212
Pertanyaan :
Apabila telah
sempurna akan tiga bekal yakni yakin, bertekad dan mengamalkan, tetapi yang
paling penting adalah sebersit niat pikiran terakhir saat menjelang ajal,
bagaimana kalau tiba-tiba bertemu bencana air atau api, atau ditimpa kecelakaan
lalu lintas, kalau begini mana sempat lagi melafal Amituofo, apakah masih bisa
terlahir ke Alam Sukhavati?
Upasaka Li Bing-nan menjawab :
Kalau melafal
Amituofo sudah jadi kebiasaan, maka dengan sendirinya bisa dilafal keluar kapan
saja dan dimana saja. Seperti kita melihat orang-orang di dunia ini, kalau
bertemu kesusahan, pasti akan menjerit atau memanggil papa atau mama, oleh
karena ini merupakan tabiat yang dibawa dari lahir, sama juga halnya kalau kita
sudah terbiasa melafal Amituofo.
Dipetik dari : Tanya Jawab
Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
Penulis : Upasaka Li Bing-nan
Disusun oleh : Upasaka Ceng Qi-yun
淨土法門疑難問題解答
(二一二)
問 :
信願行三資糧具足,但是要緊在臨終一剎那間念頭,如果遇上水火災難或者發生車禍,這樣就沒有預備念佛,能夠往生嗎?
李炳南老居士解答 :
念成習慣後,自然脫口而出。我們看到世上的人,一遇到痛苦,就會呼天呼地,喊爹喊娘,這是與生俱來的習慣,念佛念到純熟時,不也是這樣嗎?
文摘恭錄 : 淨土法門疑難問題解答
李炳南老居士原著
曾琦雲編譯