Tanya Jawab Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
381
Pertanyaan :
Praktisi yang
terlahir di Alam Sukhavati pada Bunga Teratai tingkatan paling rendah, untuk
sementara waktu tidak dapat mendengar pembabaran Dharma dari Buddha Amitabha,
kalau begitu apa bedanya dengan orang awam di alam saha? Mengapa Buddha
Amitabha tidak bermaitri karuna membabarkan Dharma pada mereka?
Upasaka Li Bing-nan menjawab :
Walaupun terlahir
pada Bunga Teratai tingkatan paling bawah sudah termasuk amat beruntung,
kandungan Bunga Teratai suci, jauh dari alam saha. Orang awam di alam saha
berputar dalam lingkaran samsara, sedangkan praktisi yang terlahir di dalam
kandungan bunga di Negeri Teratai, telah berhasil keluar dari lingkaran
tumimbal lahir.
Maka itu meskipun
terlahir pada tingkatan terendah, tetapi telah berhasil keluar dari Triloka.
Tidak dapat langsung bertemu Buddha mendengar pembabaran Dharma, oleh karena
diri sendiri memiliki rintangan karma yang begitu berat, memiliki jarak dengan
Buddha, jadi bukanlah karena Buddha tidak bermaitri karuna.
Orang-orang yang
terlahir pada tingkatan terendah ini, semasa hidup di dunia kebanyakan
merupakan pelaku Pancanantariya Karma dan Sepuluh Kejahatan (Dasa Akusala
Karma), saat menjelang ajal dengan mengandalkan pelafalan Amituofo terlahir ke
Alam Sukhavati.
Dipetik dari : Tanya Jawab
Seputar Pintu Dharma Tanah Suci
Penulis : Upasaka Li Bing-nan
Disusun oleh : Upasaka Ceng Qi-yun
淨土法門疑難問題解答
(三八一)
問 :
下品下生不能聽佛說法與凡夫有什麼區別呢?佛為什麼不慈悲開示呢?
李炳南老居士解答 :
下品下生,已經是萬幸了,蓮胎清淨,遠 離娑婆。娑婆凡夫,輪迴生死,蓮邦下品,超出輪迴。所以雖然是下品,但已經遠遠勝過無色界天。不能馬上見佛聽法,是因為自己業障深重,與佛隔離,並非佛不 慈悲。這些人在生多是五逆十惡者,臨終病苦,不能觀想,僅僅靠至心稱名,十念往生。
文摘恭錄 : 淨土法門疑難問題解答
李炳南老居士原著
曾琦雲編譯